Penting Gak Penting

Menulis sebenarnya adalah hobby terpendam saya. waktu SMA, saya pernah jadi pendiri bersama beberapa teman seangkatan dan skaligus pimred ekstrakurikuler Jurnalistik FORLIPEN (Forum Lintas Pena). di masa itu kami sempat menerbitkan majalah sekolah pertama. dan semoga bukan yang terahir, tapi yan jelas hingga sekarang belum terdengar ada penerbitan majalah sekolah lagi di bekas sekolah saya itu. sayang selepas lulus SMA, gak ada lagi perus perjuangan, maka habislah apa yang sudah saya dan teman buat. hobby, memang sangat menyenangkan untuk dilakukan, di waktu-waktu senggang bahkan beberapa orang hobby dijadikan profesi. hidup terasa nikmat dan berwarna dengan adanya hobby. tidak melulu melaksanakan tugas harian yang menejemukan. pandangan saya, hobby juga menentukan karakter orang tersebut. orang yang menekuni hobby dalam arti dilakukan secara rutin lebih memiliku karakter daripada orang yang memanfaatkan wkt senggangnya dengan tidur (tak bermaksud menyinggung sesiapa,,saya sendirilah maksud kalimat itu..hehehe).

menulis, membuat pikiranku serasa mengalir,otakku berlarian kesana kemari mancari kata,meningat yaang tlah lalu, menghayal yang kan terjadi. berkecamuk, kadang ada perlawanan. apa lagi setelah melihat tulisan teman yg sedikit berlawanan dgn apa yang saya yakini. adrenalin dan peredaran mengalir sdikit lebih cepat. emosi membumbung manabrak langit2 kamar. lalu, terasa ringan setelah mengahirinya, seperti efek badan setelah menerima layanan spa. pijet maksudku..hehe, sumpah nikmat bin ajib.Tak berhenti disitu kawan,seperti layaknya sebuah produk. karya tulis pun butuh sebuah proses. pemilihan ide, penentuan judul, penulisan/pengetikan, editing, hingga mem-publish-kannya. bagi saya sih,susah payah peras keringat melakukan semua itu. pemilihan ide  biasanya paling memakan waktu. lama pula mata memandang monitor sampai screen-saver muncul,artinya 15 menit telah berlalu..hehe


Saya ingat kata-kata teman saya wkt ngobrol di YM. intinya dia bilang kalau tulisan di blog-nya gak penting. dari situlah saya berpikir. what ever, penting gak penting apa yang saya tulis. sekacau apa pun penyusunan kata dan kalimat dalam tulisanku. jariku harus segera memulai menekan tuts keyboard komputer. tulisalah apapun yang ada dalam pikiranmu (asal jangan yg jorok2 lho ya..hehe :D). saya pecaya irama akan ditemukan ketika musik mulai dimainkan. saya percaya tari akan selaras jika mulai dimainkan. dan saya juga mulai percaya kekuatan tulisan juga akan ditemukan ketika keyboard mulai bergeretak atau pena mulai diayun.